Focus Dan Konsentrasi Modal Utama Berkarya

Penting dalam setiap hal yang anda lakukan,  tetap focus dan konsentrasi.
Focus itu  توجه  tawajjuh..nyewiji pada satu titik akhir sebuah rencana perjalanan. Ibarat seorang joki yang terus mengendalikan laju kudanya tanpa menoleh ke kanan dan ke kiri. Pandangannya lurus ke depan pada garis finish yang harus dicapai.

Konsentrasi, menurut saya adalah mengumpulkan imajinasi dalam dalam satu titik obyek dan tidak terpengaruh dengan obyek lain.

Ketika konsentrasi seseorang tidak terfokus yang terjadi adalah hasil yang tidak optimal bahkan bisa jadi mengecewakan karena gagal tercapai pada tujuan.

Saya jadi ingat peristiwa beberapa waktu silam. Dicurhati seorang teman yang gagal membawa gaji bulanan untuk istrinya. Karena ketika pulang kantor bertemu dengan sahabat lamanya. Lalu bersepakat nyanyi bareng di sebuah karaoke. Setelah tersadar gajinya sebulan hanya tinggal beberapa lembar, dia pamit pulang dan siap menghadapi omelan istrinya sepanjang malam.

Seorang teman saya sebut saja Robert (48), gagal menikah dan belum mendapatkan jodoh sampai hari ini.

Suatu hari si Robert terkesima dengan seorang gadis. Berniat memperistrinya , lalu dia buat persiapan lamaran.

Menjelang hari H acara lamaran Robert teringat dengan banyak gadis yang telah mengisi hatinya. ada Nita, Yuli, Erin, Elen, Shanti, dan masih banyak lagi.

Terbayang dalam fikirnya, bahwa gadis yang akan dilamarnya ternyata tak secantik dan semenarik dengan beberapa gadis yang lebih dulu telah dikenalnya.
Wal hasil, Robert membatalkan acara lamaranya dan mencoba menghubungi gadisnya satu persatu.

Tapi apa yang terjadi?
Gadis2 yang ada dalam memorynya semua telah bersuami.
Dan ketika ia kembali lagi pada gadis yang ia berniat melamarnya, ternyata ia juga sudah menjalin ikatan janji dengan pria lain.

Memang butuh satu kekuatan agar seseorang mampu fokus.

Bukan seperti fokusnya anak hipper aktif, yang konsentrasinya bisa berpindah dari satu obyek kepada obyek yang lain dalam tempo yang singkat.

Bukan pula seperti fokusnya Alicia Duoval mantan model seksi asal inggris yang obsesinya terfokus pada satu titik.Dia terobsesi memiliki bentuk wajah dan body seperti boneka barby. Lalu nekad melakukan rekontruksi wajah dan tubuhnya dengan operasi 71 kali anastesi Termasuk 16 operasi payudara, 7 operasi hidung, 3 facelift. Juga 260 kali operasi lanjutan. Dan seluruh prosedur operasi yang dijalani Alicia,sebagaimana dikatakan salah seorang pacarnya Simon Cowell telah menghabiskan biaya 1,4 dolar australia atau setara dengan 1,4,miliar. (liputan6dotcom)

Dalam analogi sederhana, saya membayangkan hal apa yang akan terjadi bila seorang guru yang sedang membuat kelas tanya jawab tapi sibuk bermain gadget dan menjawab pertanyaan murid-murid dengan jawaban sesuai obrolan di medsos yang kebetulan tidak sesuai thema di kelas?

Seperti teman ngobrol saya, Abdul Syamur. Tahun ke 7 di program S3 nya nyaris tergelincir, dan surat Cinta yang datang dari Pengujinya berhasil membangunkan kembali semangatnya untuk focus menyelesaikan seluruh tahapan studynya. Dan berhasil meraih gelar Doktor

Satu lagi sebuah contoh. Focus dan konsentrasi yang maksimal membuat teman saya Ismun Faidah yang akrab disapa Revalina Ranting di dunia maya. Berhasil menyelesaikan sebuah novel yang menurut saya seperti genre "petualangan". Bertutur pada kisah seorang perempuan bernama Ester, menjadi saksi hidup atas sebuah pembunuhan. lalu lari ke luar negeri untuk jadi buruh migran dan terjebak dalam dalam kegelapan dunia perdagangan manusia.
Menurut saya, apapun prosesnya, tak mungkin novel dengan plot serumit itu bisa terselesaikan tanpa focus dan konsentrasi.

Akhirnya, dengan fokus saja keinginan akan tercapai. Sebagaimana kata pepatah"Gantungkan cita-citamu setinggi langit. Dan berusahalah untuk meraihnya". Dan tentu saja tetap fokus.

Seorang blogger,  adalah creator masa  depan,  yang digadang -gadang mampu menterjemahkan semua aspek kehidupan dalam bentuk bacaan.  Bila seorang blogger tak bisa focus dengan karyanya,  lalu apa yang bisa diambil manfaatnya?

Sibuk,  pekerjaan banyak,  itu bukan sebuah alasan.  Masih banyak waktu yanh terbuang,  masih banyak angan melayang.

Lakukan saja sekarang,  rampungkan karya anda dengan focus dan konsentrasi.  Niscaya kegemilangan akan datang.  Dah gitu aja,  semoga bermanfaat.